Peduli Budaya Luhur "Debus", Gus Amin Kepala Pekon Sinar Banten Gelar Pentas Budaya
Seni bela diri pencak silat dan Debus merupakan salah satu kesenian tradisional yang berasal dari Provinsi Banten, hal tersebut dikatakan oleh kepala pekon Sinar Banten Kecamatan Talang Padang M.Amin Djasuta,.S.Pd.i kepada media menceritakan sejarah singkat seni budaya Debus.
Pada awalnya, Debus berfungsi sebagai sarana untuk menyebarkan ajaran Islam, kemudian berkembang digunakan sebagai media untuk memompa semangat rakyat Banten dalam menghadapi penjajahan Belanda pada masa pemerintahan Sultan Ageng Tirtayasa. Fase berikutnya, Debus sempat menghilang seiring dengan melemahnya Kasultanan Banten di bawah kekuasaan Sultan Rafiudin.
Kesenian Debus muncul lagi pada tahun 1960-an, dan sampai sekarang yang berfungsi sebagai sarana hiburan. Saat ini kesenian Debus memang menunjuk pada satu kesenian yang memanifestasikan kekuatan tubuh terhadap sentuhan senjata atau benda tajam dan pukulan benda keras.
"di provinsi Banten selain Debus, masih ada nama lainnya untuk menyebut kesenian yang sama, yakni Al Madad, yang dipandang sebagian orang sebagai cikal bakal kesenian Debus " jelasnya.
Lanjutnya, Pekon Sinar Banten yang berada di kecamatan Talang Padang kabupaten Tanggamus merupakan salah satu pekon yang mayoritas warga masyarakatnya asli keturunan Banten yang memang mewarisi seni budaya Debus tersebut dan sampai saat ini masih tetap terjaga kelestariannya.
Sementara itu salah satu warga masyarakat setempat sangat mengapresiasi kegiatan yang digelar oleh Pemkon Sinar Banten, menurutnya Kepala Pekon M. Amin Djasuta.,S,Pd.i. memang sosok tokoh pemimpin yang peduli dengan budaya leluhur serta selalu religius dan selalu berinisiatif untuk melestarikan dan menjaga seni budaya banten salah satunya Seni pencak silat dan Debus.
"Saya hormat dan salut kepada Gus Amin (sapaan Kepala Pekon Sinar Banten), yang selalu peduli dengan budaya leluhur, ditengah gencarnya budaya asing yang sudah menyebar di Republik Indonesia ini.. Dan saya berharap Gus Amin tidak sampai disini saja. harus sering-sering menggelar acara serupa Ini " kata warga dengan penuh harap.
Hadir dalam acara tersebut Tokoh budaya, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, Babinsa koramil Talang Padang, Babinkamtibmas Polsek Talang Padang, serta warga masyarakat. (Tim Red)
0 Response to "Peduli Budaya Luhur "Debus", Gus Amin Kepala Pekon Sinar Banten Gelar Pentas Budaya"
Posting Komentar